Topmax Burger Posted January 20, 2022 Posted January 20, 2022 (edited) Albion Online pemain diberikan keleluasaan lebih dalam menentukan kelas karakter seperti apa yang mereka inginkan. Developer Sandbox Interactive tidak menyertakan klasifikasi kelas berdasarkan atribut karakter layaknya MMORPG pada umumnya. Sebagai penggantinya, pembagian kelas akan ditentukan sistem atribusi bernama Dynasty Board, di mana karaktermu akan semakin tangguh sesuai dengan equipment dan aktivitas yang sering dilakukan. Dengan skema Destiny Board yang begitu luas, kamu bebas menjadi apa pun yang kamu mau di Albion Online Sistem Destiny Board sendiri bisa dibilang merupakan mekanisme character progression paling dinamis yang pernah saya temukan dalam sebuah MMORPG. Di sini pemain Albion Online disodori empat penguasaan kategori skill mulai dari crafting, resource gathering, equipment, dan farming. semua pedang, armor, helm, baju, dan sepatu yang dimiliki pemain di sini adalah murni hasil kreasi pemain lain Dengan skema pohon Destiny Board tadi, kamu bisa memilih berprofesi sebagai karakter crafter murni mulai dari menjadi seorang pandai besi, pembuat sepatu alias Cobbler, penambang mineral, penebang pohon, pemburu kulit, dan lain-lain. Mirip sistem ekonomi dalam EVE Online, pemain yang fokus mengumpulkan sumber daya akan bertransaksi dengan pemain lainnya yang berprofesi menjadi pengrajin untuk menghasilkan produk buatan mereka. Begitu pula para pemain yang lebih condong bertualang, ke depannya juga akan membeli equipment buatan pemain lain. Hal ini menyebabkan ekosistem jual beli yang sangat dinamis (lengkap dengan hukum ekonomi permintaan dan penawaran di beberapa wilayah tertentu), apalagi mengingat Albion Online sendiri tidak dilengkapi NPC pedagang untuk melayani jual beli equipment karakter. Dengan kata lain, semua pedang, armor, helm, baju, dan sepatu yang dimiliki pemain di sini adalah murni hasil kreasi pemain lain. Mau tak mau kamu tetap memerlukan bantuan pemain lainnya untuk bisa bertahan hidup di Albion Online Sayangnya sama seperti MMORPG lainnya, penguasaan Destiny Board memakan jumlah experience yang tidak sedikit sehingga membutuhkan aktivitas grinding yang lumayan lama. Parahnya lagi, sepanjang tes beta berjalan, Albion Online hanya memperbolehkan saya menerima satu quest, baru sesudahnya boleh mengambil quest lain untuk diselesaikan. Minimnya variasi quest tadi otomatis mempercepat kesan jenuh yang saya rasakan, terutama saat kita harus melakukan hal yang sama berulang-ulang. Solusi agar kamu tidak merasa bosan di sini adalah bekerja sama dengan pemain lain lewat interaksi Player Guild. Dengan melakukan aktivitas grup seperti dungeon raid, resource gathering, Guild PvP, dan lain-lain, secara perlahan kamu akan larut mendalami permainan MMO dalam Albion Online. Oh ya, kamu bahkan bisa membangun kota khusus pasukan Guild kamu sendiri lo di sini. Bisa dibilang inilah yang menjadi salah satu daya tarik dalam permainan Albion Online. Source Spoiler https://id.techinasia.com/preview-albion-online#:~:text=Seperti yang pernah kami jelaskan,mobile iOS dan juga Android. Jadi apakah ada yang bermain Albion online? Edited January 20, 2022 by Topmax Burger
Greeders Posted April 2, 2023 Posted April 2, 2023 On 20/1/2022 at 08.17, Topmax Burger said: Albion Online pemain diberikan keleluasaan lebih dalam menentukan kelas karakter seperti apa yang mereka inginkan. Developer Sandbox Interactive tidak menyertakan klasifikasi kelas berdasarkan atribut karakter layaknya MMORPG pada umumnya. Sebagai penggantinya, pembagian kelas akan ditentukan sistem atribusi bernama Dynasty Board, di mana karaktermu akan semakin tangguh sesuai dengan equipment dan aktivitas yang sering dilakukan. Dengan skema Destiny Board yang begitu luas, kamu bebas menjadi apa pun yang kamu mau di Albion Online Sistem Destiny Board sendiri bisa dibilang merupakan mekanisme character progression paling dinamis yang pernah saya temukan dalam sebuah MMORPG. Di sini pemain Albion Online disodori empat penguasaan kategori skill mulai dari crafting, resource gathering, equipment, dan farming. semua pedang, armor, helm, baju, dan sepatu yang dimiliki pemain di sini adalah murni hasil kreasi pemain lain Dengan skema pohon Destiny Board tadi, kamu bisa memilih berprofesi sebagai karakter crafter murni mulai dari menjadi seorang pandai besi, pembuat sepatu alias Cobbler, penambang mineral, penebang pohon, pemburu kulit, dan lain-lain. Mirip sistem ekonomi dalam EVE Online, pemain yang fokus mengumpulkan sumber daya akan bertransaksi dengan pemain lainnya yang berprofesi menjadi pengrajin untuk menghasilkan produk buatan mereka. Begitu pula para pemain yang lebih condong bertualang, ke depannya juga akan membeli equipment buatan pemain lain. Hal ini menyebabkan ekosistem jual beli yang sangat dinamis (lengkap dengan hukum ekonomi permintaan dan penawaran di beberapa wilayah tertentu), apalagi mengingat Albion Online sendiri tidak dilengkapi NPC pedagang untuk melayani jual beli equipment karakter. Dengan kata lain, semua pedang, armor, helm, baju, dan sepatu yang dimiliki pemain di sini adalah murni hasil kreasi pemain lain. Mau tak mau kamu tetap memerlukan bantuan pemain lainnya untuk bisa bertahan hidup di Albion Online Sayangnya sama seperti MMORPG lainnya, penguasaan Destiny Board memakan jumlah experience yang tidak sedikit sehingga membutuhkan aktivitas grinding yang lumayan lama. Parahnya lagi, sepanjang tes beta berjalan, Albion Online hanya memperbolehkan saya menerima satu quest, baru sesudahnya boleh mengambil quest lain untuk diselesaikan. Minimnya variasi quest tadi otomatis mempercepat kesan jenuh yang saya rasakan, terutama saat kita harus melakukan hal yang sama berulang-ulang. Solusi agar kamu tidak merasa bosan di sini adalah bekerja sama dengan pemain lain lewat interaksi Player Guild. Dengan melakukan aktivitas grup seperti dungeon raid, resource gathering, Guild PvP, dan lain-lain, secara perlahan kamu akan larut mendalami permainan MMO dalam Albion Online. Oh ya, kamu bahkan bisa membangun kota khusus pasukan Guild kamu sendiri lo di sini. Bisa dibilang inilah yang menjadi salah satu daya tarik dalam permainan Albion Online. Source Hide contents https://id.techinasia.com/preview-albion-online#:~:text=Seperti yang pernah kami jelaskan,mobile iOS dan juga Android. Jadi apakah ada yang bermain Albion online? saya masih main albion online bahkan sempat "RTM" di game tersebut, ini game seru banget walaupun ya agak bingung di awal wkwkwk btw mabar cuy sini sama ku di server east
Original Arasi Posted July 19, 2024 Posted July 19, 2024 main nya ga enak kalo sendiri,,harus ada kawan mabar jier
Franklyn Rp Posted April 8 Posted April 8 On 18/3/2024 at 14.13, Problem Rextech said: kurang sih menurut gw enak nya kalau mau maim game kek gini harus ada kawan sih menurut ku
Linsky Posted April 12 Posted April 12 Rekom nih game, minusnya 1, kalau device pas pasan jangan maksa ikut ZvZ, yang ada bakal drop fps parah. Game ini cross device, dimana player mobile dan pc jadi 1 server bisa saling ketemuan. Uniknya lagi, politik dan ekonomi 100% dikendalikan oleh playernya tanpa campur tangan developer atau team sbi. Konten yang bermacam-macam, seperti ganking, grup/solo dungeon, outpost castle, smallscale, dll. Game ini juga bisa rmt yang udah ada pengepul famous buat nampung silver player yang mau jual, resiko nya akun bisa ke ban karena SBI ngelarang player buat rmt. Fakta unik digame ini: Player cina hampir mendominasi segala politik guild didalam game, dimana tiap seasonnya akan ada drama dari player inter buat ngelawan guild2 besar cina buat ngejatuhin mereka.
Arsheeel Posted April 18 Posted April 18 ada saran untuk yang main albion, harus sadar diri kendala spek pc/laptop dan sinyal. kalo emang gabisa jangan dipaksain untuk PvP, mau itu ngebegal atau war apapun hindari aja
Recommended Posts
Create an account or sign in to comment
You need to be a member in order to leave a comment
Create an account
Sign up for a new account in our community. It's easy!
Register a new accountSign in
Already have an account? Sign in here.
Sign In Now